Tren Terus Naik, Elektabilitas Perindo Bisa Salip Partai Besar di Senayan
Yang menarik adalah, dari berbagai hasil survey lembaga survey lainnya, elektabilitas partai perindo juga menunjukan kenaikan. Jadi sekarang ini elektabilitas Perindo terus menunjukkan tren kenaikan jelang kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Oleh : Sugiyanto
Wakil Ketua DPW Perindo DKI Jakarta
Hari ini, Minggu (22/01/2023), Saya membaca portal media online tentang hasil survey Lembaga Survey Indonesia (LSI). Disebutkan elektabilitas Partai Perindo berada diangka 4,8 persen.
Hasil survey LSI ini dilakukan pada tanggal 7-11 Januari 2023. Wawancara dilakukan melalui sambungan telepon oleh pewawancara. Pemilihan sampel dilakukan melalui metode random digit dialing (RDD).
Dari hasil survey LSI ini juga diketahui elektabilitas Perindo masuk kedalam tujuh besar parpol dan telah melewati tiga parpol parlemen di Senayan. Ketiga partai tersebut yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan elektabilitas sebesar 4,7%, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sebesar 2,2%, dan Partai Amanat Nasional (PAN) sebesar 0,6%.
Masih merujuk hasil survey LSI, elektabilitas diatas partai perindo adalah Partai PKS yang berada diperingkat enam dengan elektabilitas 5,0 persen. Partai Nasdem berada diperingkat lima dengan elektabilitas 5,0 persen.
Kemudian diperingkat empat Golkar 6,7 persen dan peringkat ketiga Demokrat 7,1 persen. Partai Gerindra berada diposisi kedua dengan elektabilitas 12,1 peren dan diperingkat pertama adalah partai PDIP dengan elektabilitas 21,9 persen. Sedangkan 26,7 persen belum diketahui pilihannya.
Sebelumnya, pada bulan Oktober tahun 2022, survey litbang kompas juga mencatat tingkat elektabilitas Partai Perindo mencapai angka 4,5 persen. Bahkan Presiden Joko Widodo pun kaget lantaran elektabilitas perindo 4,5 persen ini telah melampaui tiga partai politik yang memiliki kursi di parlemen, yakni Partai Nasdem, PAN, dan PPP. Hal tersebut dikatkatan Jokowi saat menghadiri HUT Perindo, Senin (7/11/2022).
Ketika itu, dalam sambutan Presiden Jokowi pada HUT Perindo itu, juga mengingatkan partai-partai politik bahwa elektabilitas mereka bisa disalip oleh Partai Perindo. Jokowi pun menyebutkan sejumlah nama elite partai politik besar yang hadir dalam acara itu untuk berhati-hati, yakni Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanyo, dan Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewijk F Paulus.
Yang menarik adalah, dari berbagai hasil survey lembaga survey lainnya, elektabilitas partai perindo juga menunjukan kenaikan. Jadi sekarang ini elektabilitas Perindo terus menunjukkan tren kenaikan jelang kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Bila tren kenaikan elektabilitas Partai Perindo bisa terus dijaga dan ditingkatkan oleh Partai Perindo, maka besar kemungkinan elektabilitas Partai Perindo pada Pemilu 2024 bisa menyalip partai-patai besar yang saat ini ada di Parlemen.
The End.