Sekolah Dibuka Di Saat Kasus Covid-19 Di Jakarta Ngegas, Begini Saran DPRD DKI

Kegiatan Belajar Mengajar Di Sekolah. (Ist)

Jakarta, Dekannews - Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta meminta Gubernur Anies Baswedan untuk mempertimbangkan ulang pelaksanaan PTM (Pembelajaran Tatap Muka) 100 persen seiring melonjaknya kasus Covid-19 di ibu kota.  

Untuk diketahui, Pemprov DKI Jakarta sudah mulai menerapkan PTM 100 persen pada Senin (11/7) kemarin.  

"Harus ditimbang ulang PTM ini karena ini kan kebijakan saat kasus melandai. Beberapa hari ini Jakarta kembali menjadi pusat penyebaran COVID-19 dengan mendominasi angka kasus nasional. Per kemarin angka kasus harian sudah di atas 1.500 kasus," kata Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta Anggara Wicitra Sastroamidjojo, Rabu (13/7).  

Ara, panggilan akrab Anggara, beralasan   anak-anak adalah kelompok rentan terhadap penularan virus Corona. Karena itu perlu menjadi prioritas perlindungan.  

"Kita harus ingat bahwa anak-anak ini kelompok rentan. Apalagi di sekolah interaksi antar murid pasti lebih intens karena biasa mereka bermain. Saya rasa Pemprov DKI harus ambil tindakan cepat sebelum ada kasus di sekolah," papar Ara  

Adapun data Dinkes DKI, pada Selasa (12/7) kemarin, kasus positif COVID-19 sebanyak 812 orang dari jumlah tes PCR 5.789 orang. Lalu, kasus aktif kini sebanyak 10.462 (orang yang masih dirawat/isolasi). (Zat)