Polusi Udara Jakarta Terburuk Di Dunia, Begini Saran Pengamat Tata Kota

Norwono Yoga. (Ist)

  Jakarta, Dekannews - Polusi di Jakarta akhir-akhir ini semakin memprihatinkan. Lembaga data kualitas udara IQ Air mencatat pada Senin (20/6), Selasa (21/6), dan Rabu (22/6) kualitas udara DKI menjadi yang terburuk di dunia.  

Hari ini Rabu (22/6) dilihat Dekannews dari IQair pagi pukul 09.30 WIB, tercatat indeks kualitas udara Jakarta berada di angka 153 atau masuk kategori tidak sehat.  

Pakar tata kota Universitas Trisakti Nirwono Yoga meminta Pemprov DKI tidak main-main dalam menangani persoalan polusi udara. Sebab, buruknya kualitas Udara bisa membahayakan kesehatan masyarakat.  

"Polusi udara harus menjadi program prioritas seperti banjir yang harus segera ditangani Pemprov DKI," kata dia di Jakarta, hari ini.  

Yoga mendesak agar seluruh kebijakan dan perencanaan pembangunan yang dicanangkan Pemerintah DKI difokuskan untuk penanganan polusi udara. "Dengan demikian, seluruh kebijakan dan kegiatan pembangunan harus bertujuan untuk mengurangi polusi udara," lanjutnya.  

Selain itu dia meminta Dinas terkait untuk mendorong masyarakat agar mau memakai transportasi umum ketimbang membawa kendaraan pribadi untuk bepergian jarak sedang maupun jauh.

"Serta berjalan kaki di trotoar dan bersepeda di jalur sepeda untuk jarak dekat," sarannya.  

Diketahui IQ Air menghimbau agar kota dengan kualitas udara buruk segera melakukan penanganan. Salah satunya, masyarakat harus menggunakan masker terutama bila bepergian. (Zat)