Harga Susu Beruang Melambung, Pengamat Sarankan Masyarakat Beralih Ke Susu Murni
Jakarta, Dekannews - Akhir-akhir ini banyak terlihat di media sosial (Sosmed) postingan masyarakat yang sedang berebut untuk bisa membeli susu beruang, sebab kabarnya susu beruang digadang-gadang bisa melawan virus Covid-19.
Saat ini, selain sudah sulit didapatkan, kini harga susu beruang pun melambung. Dari informasi didapat dekkannews sejumlah e-commerce harga susu Bear Brand banyak dijual sekitar Rp 15.000-Rp 17.000 per kaleng, dari normalnya di bawah Rp 10.000 per kaleng.
Menanggapi hal itu, pengamat perkotaan, Sugiyanto meminta masyarakat agar bisa menjadi konsumen yang cerdas. Menurit dia, Ketika susu beruang susah didapat, dengan harga melambung tinggi, masyarakat bisa beralih dengan mengkonsumsi susu sapi murni dan susu kedelai yang punya manfaat yang sama.
Sugiyanto mengatalan, selain punya manfaat kandungan yang sama, susu sapi dan susu kedelai pun mempunyai rasa lezat, enak, nikmat, gurih, dan menyehatkan.
“Saran saya stop untuk membeli susu beruang kalau memang harganya melambung dan susah mendapatkannya. Beralihlah ke susu sapi dan susu kedelai yang manfaatnya tak kalah bagus dengan susu beruang,” ajak Sugiyanto.
Tak hanya itu, ia pun mengingatkan kalau masyarakat adalah raja yang bisa menentukan pilihan ketika ingin berbelanja.
“Jadi jangan mudah terpengaruh, jadilah raja untuk bisa membeli sebuah produk. Kalau ada produk lain yang sama manfaatnya dan mudah mendapatkannya kenapa harus tertumpu pada satu produk,” tandansnya.
Secara umum susu murni terkandung karbohidrat, lemak, protein, vitamin dan mineral yang terdapat di dalam 100 mililiter (ml) susu sapi antara lain, Air: 88,3 gram (g), Energi: 61 Kalori (Kal), Protein: 3,2 g,
Lemak: 3,5 g, Karbohidrat: 4,3 g, Kalsium 143 miligram (mg), Fosfor: 60 mg, Zat besi 1,7 mg, Natrium: 36 mg, Kalium: 149 mg, Zinc (seng): 0,3 mg, vitamin A mikrogram (mcg), Beta-karoten 12 mcg, Vitamin B1 0,03 mg, Riboflavin (vitamin B2): 0,18 mg dan Vitamin C: 1 mg. EDI