Dahulukan Melayani Masyarakat, AKP Ikrom Rela Tidak Berlebaran Bersama Keluarga
Jakarta,Dekannews-Layaknya setiap perayaan hari Raya Idul Fitry yang menjadi impian setiap orang, bisa merayakannya bersama keluarga.
Bahkan tak jarang untuk mewujudkan hal itu, orang rela menempuh perjalanan jauh sambil bermacet ria dijalanan untuk mudik ke kampung halaman.
Namun sayangnya tak semua orang bisa mewujudkan hal tersebut. Untuk yang memiliki profesi tertentu seperti seorang polisi, tentu sangat sulit karena disisi lain juga harus melayani masyarakat menjaga kamtibmas selama perayaan Idul Fitri.
Seperti yang dialami AKP Ikrom Baihaki Wakapolsek Sunda Kelapa Polres Pelabuhan Tanjung Priok. Berbahagia bersama keluarga saat hari raya Idul Fitry suatu yang sulit diwujudkan, ditengah tugasnya dalam melayani masyarakat.
"Saya di saat Lebaran tetap tugas, hanya beberapa jam saja di rumah, itupun setelah Sholat Ied bersalaman dengan tetangga, dua jam saya ada di rumah, lalu kembali tugas ke kantor," ujar Ikrom, Polisi asal Lampung Barat kepada media Senin (9/5).
Sebagai anggota Polri ia mengaku rela harus mendahului kewajiban tugas, dan memberikan pelayanan kepada masyarakat.
”Lebaran bagi saya setiap tahun sudah saya alami seperti ini, harus tetap bertugas, anak istri dan keluarga sudah memahami, jika lebaran selalu tugas. Hal ini juga saya tekanka kepada anak saya yang baru saja bergabung jadi polisi, bahwa pengabdian kepada masyarakat itu diatas segalanya bagi anggota Polri,"terang Ikrom.
Saat di minta tanggapannya terkait lebaran dengan saudara dan keluarga, Ikrom menjelaskan di akuinya harus berpesan dahulu waktunya, dia katakan bisa malam atau lepas tugas.
Baginya lebaran kesucian hati kembali ke fitrah manusia, dengan berkabar dan meminta maaf itu sudah lebaran baginya.
” Intinya bagi saya lebaran bisa berkabar dengan berucap saling memaafkan, apalagi di jaman sekarang bisa lewat sosial media, dan syukurnya mereka juga memakluminya,"ujar perwira Polri yang pernah bertugas di Timtim ini.(tfk)