Jembatan Dihancurkan, Evakuasi Warga Sipil Dan Pasokan Bantuan Di Ukraina Terhambat

Jembatan Di Ukraina Dihancurkan. (Ist)

Jakarta, Dekannews - Gempuran pasukan Rusia juga ikut menghancurkan tiga jembatan penghubung kota Severodonetsk di Ukraina. Akibatnya, evakuasi warga sipil korban perang urung dilaksanakan.  

Gubernur setempat, Serhiy Haidai mengatakan tidak hanya evakuasi warga sipil, pengiriman pasokan dan bantuan juga tidak bisa dilakukan.   Dia juga mengungkapkan, di kota wilayah timur Ukraina saat ini tengah terjadi pertempuran sengit. Bahka para pejabat mengatakan artileri Rusia telah mengusir pasukannya dari pusat kota.  

Menurut Serhey, situasi Severodonetsk cukup mencekam karena wilayah ini menjadi tujuan militer utama bagi Rusia selama berminggu-minggu. “Ketiga jembatan menuju Severodonetsk hancur,” tulis Haidai di Telegram. Warga yang tersisa di kota dipaksa untuk bertahan hidup dalam “kondisi yang sangat sulit”, tambahnya seperti dikutip BBC.com, Selasa (14/6).  

Presiden Volodomyr Zelensky menceritakan pertempuran di kota itu sangat mengerikan. Banyak korban manusia. Pasukan Ukraina, katanya, telah memerangi pasukan Rusia untuk mempertahankan setiap jengkal wilayahnya. 

Laporan menunjukkan bahwa sekitar 70% kota itu sekarang berada di bawah kendali Rusia. Pasukan Ukraina yang tersisa di kota itu harus “menyerah atau mati”, kata seorang perwakilan militer dari Republik Rakyat Donetsk. (Zat)