Ini Efek Kerusakan Motor Akibat Sering Telat Isi Bensin

Jakarta, Dekannews - Harga Bahan Bakar Minyak alias BBM resmi naik sejak Sabtu 3 September 2022. BBM bersubsidi jenis Pertalite naik menjadi Rp 10.000, Solar naik dari Rp5.150 per liter menjadi Rp6.800 per liter dan Pertamax menjadi Rp 14.500.

Meski harga BBM naik, jangan sampai motor sering kehabisan bensin. Jika isi tangki motor mulai kosong, usahakan segera mencari SPBU terdekat untuk mengisi BBM yang sesuai dengan jenis motor.

Sebab jika motor sering dalam kehabisan bensin akan berdampak kerusakan. Tentu, kita tidak ingin kerusakan tersebut malah menguras kocek di tengah mahalnya harga BBM.

Berikut beberapa dampak buruk membiarkan tangki motor tidak ada bensinnya:

1. Tangki motor bisa berkarat

Sering membiarkan Tangki motor dalam keadaan kosong, akan berdampak kurang baik. Sebab kandungan dalam BBM juga terdapat air, sehingga jika bensin sering kosong, maka permukaannya akan mudah berkarat.

Karena itu disarankan untuk mengisi tangki motor dengan bahan bakar yang penuh, atau setidaknya cukup untuk merendami tangki motor.

2. Kotoran Menumpuk

Tangki yang sudah berkarat semakin memperparah bahan bakar yang baru diisi karena terdapat kotoran mengendap 

Jika keadaannya sudah seperti ini, sebaiknya, tangkinya harus dikuras dulu. Sehingga bahan bakar yang ada nantinya tidak terkontaminasi oleh kotoran yang muncul dari karat tersebut. 

3. Fuel Pump Bisa Terganggu

Karatan dan endapan kotoran dari tangki akan berefek pada fungsi fungsi fuel pump. Jika tidak segera diatasi, sistem distribusi bahan bakar dari tangki motor ke mesin akan bermasalah.

Imbarnya, bisa membuat motor Anda ngadat dan mogok bahkan tidak mau dinyalakan mesinnya.

4. Masalah hingga ke Karburator atau Injektor

Kerusakan serius akan merembet pada beberapa komponen motor jika sering membiarkan tangki motor.

Ketika fuel pump sudah tergaggu dengan adanya karat dan kotoran, maka hal ini bisa menyebar hingga menggangu kinerja karburator ataupun injektor.

Padahal karburator dan injektor ini merupakan bagian yang sangat penting dalam sistem pembakaran bahan bakar motor.

Jika komponen ini kerjanya terganggu, maka juga akan berakibat fatal, motor akan sering mogok.

(Zat)