Harga Minyak Dunia Melorot, Terendah Sejak Januari

Ilustrasi Kilang Minyak. (Ist)

Jakarta, Dekannews - Harga minyak mentah dunia tengah mengalami penurunan di kisaran 5 persen. Kini harga minyak berada di level US$86,15 per barel untuk brent dan US$78,74 per barel untuk West Texas Intermediate (WTI).

Berdasarkan reuters.com, Brent berjangka turun US$4,31 atau 4,8 persen menjadi US$86,15 per barel. Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS turun US$4,75 per barel atau 5,7 persen, menjadi US$78,74 per barel.

Penurunan harga minyak ini terjadi pertama kali terjadi selama empat minggu berturut-turut sejak Desember 2021. Salah satu faktor pemicunya yaitu penguatan dolar AS lebih dari dua dekade.

Seiring dengan kondisi ini, pasokan bensin dan solar Amerika juga turun lebih dari 5 persen. "(Harga) Minyak jatuh karena kekhawatiran pertumbuhan global mencapai mode panik mengingat komitmen bank-bank sentral untuk memerangi inflasi," kata analis pasar senior di perusahaan data dan analitik OANDA, Edward Moya, seperti dikutip Reuters.

Diprediksi penurunan tersebut akan terus nerlay menyusul adanya kebijakan Federal Reserve AS menaikkan suku bunga sebesar 75 basis poin pada Rabu. Langkah The Fed lantas diikuti oleh bank sentral lainnya yang meningkatkan risiko perlambatan ekonomi.

Selain itu upaya menaikan suku bunga juga ikut melemahkan prospek permintaan minyak mentah jangka pendek. (Zat)