Harga Bahan Pokok Naik, Partai Perindo: Perbanyak Operasi Pasar dan Perbaiki Alur Distribusi

Yerry Tawalujan,Ketua DPP Partai Perindo Bidang Sosial dan Kesejahteraan Rakyat

JAKARTA, Dekannews - Beberapa waktu ke belakang harga-harga bahan pokok mengalami kenaikan. Pantauan di pasar-pasar tradisional di DKI Jakarta, Jawa Barat, hingga Sulawesi Utara, harga beras termurah yang biasanya Rp9 ribu per kg naik sampai Rp12 ribu per kg. Beras kelas menengah biasanya Rp15 ribu per kg naik menjadi Rp17 ribu per kg. 

Harga minyak goreng curah naik dari Rp15 ribu per liter menjadi Rp17 ribu per liter. Harga Minyakita juga naik dari Rp 14 ribu menjadi Rp18 ribu per liter.

Menanggapi kenaikan harga tersebut, Ketua DPP Partai Perindo Bidang Sosial dan Kesejahteraan Rakyat Yerry Tawalujan mengatakan Pemerintah perlu memperbanyak operasi pasar dan memperbaiki alur distribusi pangan.

"Kementerian-kementerian yang terkait penanganan harga bahan pangan dan hasil pertanian harus perbanyak operasi pasar, dan bergerak serentak sampai ke tingkat Desa dan Kelurahan," kata Yerry kepada MNC Portal Indonesia, Minggu (12/2/2023).

Harusnya, lanjut Yerry, Kementerian-kementerian terkait sudah punya solusi untuk menangani setiap kali ada lonjakan harga bahan pangan atau kelangkaan pasokan. 

Sehingga pada saat ada gejala kelangkaan pasokan atau lonjakan kenaikan harga, solusinya langsung ada.

"Jangan tunggu masalah berlarut-larut seperti ini. Rakyat sudah berminggu-minggu teriak harga beras dan minyak goreng naik, baru dicarikan solusinya. Harusnya solusi sudah dipikirkan untuk antisipasi terjadinya masalah," ucapnya. (tfk)