Admin E Commerce Kunci Rp170 Juta 8 Manual 12 Auto Reset Saat Pola Mati analis-data-raup-rp240-juta-di-mahjong-ways-30-auto-evaluasi-20-auto-serba-data.html Apoteker Amankan Rp185 Juta Pola 12 Manual 18 Auto Stop Win x2 Drafter CAD Koleksi Rp168 Juta Main 23 50 12 Manual Lanjut 18 Auto Kurir Ekspedisi Bawa Rp180 Juta Spin Pagi 06 00 10 Manual 30 Auto CashOut Cepat Montir Diesel Sabet Rp225 Juta di Mahjong Ways 10 Manual 20 Auto Stop Win x3 Operator Alat Berat Bawa Pulang Rp260 Juta Bet Kecil Dulu Naik Saat 2 Tanda Hidup Pedagang Ikan Boyong Rp220 Juta Turbo 30 Spin Kecilkan Bet Saat 10 Deadspin Pembatik Raih Rp160 Juta Pola 7 7 21 Stop Loss Tipis Biar Aman Pembudidaya Jamur Tiram Boyong Rp195 Juta 7 Spin Pendek Reset 25 Auto
Dekannews | 364 Penumpang Kapal Ke Pulau Seribu di Dermaga Marina Ancol Scan PeduliLindungi

364 Penumpang Kapal Ke Pulau Seribu di Dermaga Marina Ancol Scan PeduliLindungi

Dermaga Keberangkatan Marina Ancol. (Ist)

Jakarta,Dekannews - Sejumlah Tiga Ratus Enam Puluh Empat penumpang kapal berangkat ke Pulau Seribu melalui Dermaga Marina Ancol setelah mendapat pengawasan protokol ketat dar Polres Kepulauan Seribu dan menjalani scan barcode aplikasi PeduliLindungi, Sabtu (5/2).

Terlihat sejak pagi hari personel Polres Kepulauan Seribu yang ditugaskan di Dermaga Marina Ancol untuk bergabung dengan instansi terkait setempat melaksanakan kegiatan pengamanan, menyampaikan himbauan protokol kesehatan, melakukan peneguran kepada para calon penumpang kapal yang menggunakan masker tidak sempurna.

"Iya, selain itu kita juga memantau dan memandu semua penumpang kapal untuk melakukan scan barcode aplikasi PeduliLindungi sebelum naik ke kapal angkut," jelas IPTU Harsono selaku Perwira Pengendali dari Polres Kepulauan Seribu.

Terdata, sejumlah 364 penumpang kapal berangkat ke Pulau Seribu dengan menggunakan 3 Kapal Reguler dan 5 Kapal Charter setelah dipastikan menerapkan protokol kesehatan dan melakukan scan barcode aplikasi PeduliLindungi

"Ini akan terus kita lakukan sebagai upaya mencegah sebaran COVID19 di Kepulauan Seribu dimasa Pandemi gelombang 3 COVID19," ujarnya. (tfk)